PBSI Sampai Sekarang Belum Temukan Pengganti Greysia/Nitya

pengganti greysia dan nitya

Kompas365 – Greysia Polii dan Nitya Krishinda menjadi pasangan ganda putri badminton terkuat di Tanah Air selama empat tahun. Prestasi yang mereka raih, termasuk memecahkan rekor medali emas di Asian Games pada tahun 2014 lalu.

Dan generasi setelah pasangan putri antara Greysia Polii dan Nitya Krishinda itu masih belum menampakkan prestasi di level yang sama. Mengapa begitu? Di karenakan hal inilah yang langsung di soroti oleh Eng Hian kepada pelatih ganda putri PBSI.

Eng Hian memang sengaja mempersiapkan enam pasangan di sektor utama sampai tahun 2018 mendatang. Selama masa uji coba selama dua tahun tersebut, tiap pasangan pun akan di nilai tiap tiga bulan, Dan penilaian itu di lakukan namun tak ada perkembangan maka tak segan-segan pula ia langsung merombak pasangan tersebut.

Pada tahun 2018 awal, ia akan memilih empat pasangan yang terbaik untuk memperbutkan tiket menuju Olimpiade Tokyo 2020, Eng Hian bersih keras untuk menerapkan Key Performance Indicator (KPI), Dan waktu yang berikan dalam enam itu juga harus bisa mencapai nilai paling tidak 60 persen dan dalam setahun harus setidaknya bisa mencapai 80 persen atau mereka harus rela melepaskan status sebagai pemain tim nasional.

Pada bulan desember 2016 lalu, pasangan ganda putri tersebut tak lagi berpasangan di karenakan satu pemain di antaranya tengah melakukan operasi lutut, yakni Nitya Krishinda. Dan ia pun terpaksa absen untuk tampil bermain badminton selama enam bulan.

Maka Eng Hian juga berharap pada kombinasi-kombinasi baru yang bisa menembus jajaran pemain ganda putri ter-elit dunia. Bahkan bisa saja melebihi prestasi Greysia Polii dan NItya Krishinda.

”Selama ini sektor pasangan putri tersebut terlalu mengharapkan Greysia Polii dan Nitya Krishinda, regenerasi pelapis bagis saya masih kurang maksimal. Namun, secara target peringkat memang sudah bisa, tetapi secara hasil untuk mendekati Greysia dan Nity Krishinda masih jauh, “Ujar Eng Hian Seperti yang di kutip dari Badminton Indonesia, Rabu (18/01/2017).

”Jika saja Greysia Polii dan Nitya Krishinda di pasangkan, saya pun sudah menemukan titik maksimal mereka sampai sejauh mana kemampuan mereka. Kalau saja ada kombinasi baru, bisa saja di bawah Greysia Polii dan Nitya Krishinda atau harapan itu bisa saja lebih dari Greysia Polii dan Nitya Kreshinda. Sejauh ini memang belum di temukan kepastiannya apakah Greysia Polii dan Nitya Krishinda akan kembali di pasangkan lagi atau tidaknya, “ Ujar eks peraih medali perunggu ganda putra badminton di Olimpiade Athena 2004 bersama Flandy Limpele ini.

”Mungkin saja selama ini mereka itu mempunyai jiwa kompetitifnya masih kurang. Ada yang sudah merasa cukup dengan apa yang mereka dapatkan sekarang, Bahkan ada yang sudah pasrah, “Tutup Eng Hian saat di tanya kendalanya dalam mencari pengganti pasangan ganda putri tersebut.

Berikut Daftar Tim Ganda Putri Pelatnas 2017 (Utama)

Greysia Polii/Rosyita Eka Putri Sari

Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani

Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta

Della Destiara Haris/Apriani Rahayu

Nisak Puji Lestari/Tania Oktaviani Kusumah

Yulfira Barkah/Meirisa Cindy Sahputri

Nitya Krishinda Maheswari

Pelatih : Eng Hian

Asisten : Chafidz Yusuf

Daftar Tim Ganda Putri Pelatnas 2017(Prautama)

Phita Haningtyas Mentari/Virni Putri Jafar

Jauza Fadhila Sugiarto/Serena Kani

Vania Arianti Sukoco/Ramadhani Hastiyanti Putri

Siti Fadia Silva Ramadhanti/Agatha Imanuela

Ribka Sugiarto/Febriana Dwipuji Kusuma

Pelatih : Rudy Gunawan

Pelatih Fisik : Ari Subarkah

Asisten : Anggun Nugroho